Lidikcyber.com,Belawan – Perhatian dan Kepedulian sosial kemanusian kepada penderita cacat fisik, Dewan Pimpinan Pusat Forum Persaudaraan Abadi Kemanusiaan (DPP – FORPAM) melakukan silaturrahmi kepada seorang warga bernama Agus, di Jalan Speksi Belawan Bahari Kec.Medan Belawan. Selasa siang (15/11/2022).
Tak sekedar bersilaturrahmi, Ketua FORPAM Bunda Hj.Kumala Wati beserta pengurusnya masing-masing Dr.Raja selaku Penasehat Forpam, Bambang Surabel selaku Sekjen Forpam dan wakilnya Ika Silvia pada kesempatan itu juga memberikan bantuan sepasang tongkat.
Kehadiran rombongan Forpam ternyata juga diikuti ketua pengurus LSM DPC. Penjara Kota Medan yang diketuai Paino didampingi Ketua DPC.Penjara Medan Belawan Jumino, Juli selaku Bendara dan Zuli, Sulaiman serta Sunardi selaku Satgas komandan garis depan.
Kehadiran kunjungan Forpam dan LSM Penjara tersebut cukup membuat bahagia hati Agus yang sejak 3 tahun lalu hanya mengandalkan kaki satu.
Ia sangat berterima kasih atas adanya kepedulian sosial yang diberikan Forpam dan hanya tuhan sajalah yang dapat membalas seluruh kebaikan para pengurus Forpam beserta orang yang mendukungnya.
Ia hanya bisa mendoakan semoga Forpam selalu jaya dan eksis terus dalam memberikan bantuan sosialnya bagi masyarakat.
Dari penuturan Agus yang dulunya sebagai nelayan menceritakan, 3 tahun lalu ia bernasib naas saat dalam pekerjaannya di boat kaki kirinya putus akibat tertimpa plat besi untuk mencari kerang.
Sejak kejadian itulah ia tak lagi bisa mencari rezeki di laut untuk menghidupi 4 orang anak dan istrinya.Sehingga berbulan lamanya ia tak bisa bekerja dan saat ini Pak Agus hanya bisa mengandalkan kaki satu dalam berjalan dan bekerja mengopek.kerang dengan upahan Rp30 ribu perharinya.
” Itu pun kalau ada pasokan kerang datang baru bisa kerja kopek kerang, kalau lagi tak ada kerang datang menganggur lah Pak engak ada dapat uang”,tutur agus.
Ditempat sama, ketua Forpam Bunda Hj.Kumala Wati saat diwawancarai menjelaskan, kehadiran rombongan Forpam ke kawasan Belawan Bahari ini untuk mengunjungi secara langsung ke rumah Pak Agus yang hidup didalam rumah tak layak huni diatas tanggul sungai deli.
Dalam kunjungan ini Forpam untuk sementara memberikan bantuan sepasang tongkat untuk mempermudah beliau melangkah kan kaki dan sejumlah uang sebagai tali asih.Selanjutnya Forpam akan memberikan kaki palsu bagi Pak Agus agar mempermudah nya melangkah untuk mencari rejeky.
“Kita berharap semua pihak turut tergugah hatinya untuk memberikan bantuan sosialnya bagi warga penderita kaki puntung ini dan berharap pihak Pemerintah kecamatan Medan Belawan dapat mempermudahnya untuk mendapatkan sejumlah program bantuan Pemerintah baik itu PKH, BLT mau pun bantuan lainnya yang hingga kini belum pernah dinikmati warga penderita cacat fisik ini”,papar Bunda Kumala wati mengakhiri sembari berfoto bersama sebagai dokumentasi kegiatan sosialnya.(ahyar.p)